Rabu, 16 Januari 2013

Banjir 2,5 Meter, Warga Cililitan Kecil Padati Posko Darurat

Banjir 2,5 Meter, Warga Cililitan Kecil Padati Posko DaruratAnak-anak bermain luapan Kali Baru di gang sempit di RT 15 Kelurahan Cililitan, Kecamatan Kramat Jati, Jakarta Timur, Senin (8/10/2012). Banjir kiriman dari Bogor tersebut diperparah dengan banyaknya sampah yang menyumbat kali tersebut. Selain kemacetan di Jalan Raya Bogor dan Jalan Raya Condet, luapan kali juga menggenangi sejumlah rumah warga.
JAKARTA, KOMPAS.com — Sebanyak 215 warga RT 03 RW 07, Cililitan Kecil, Kramat Jati, Jakarta Timur, memadati posko pengungsian darurat di Jalan Dewi Sartika, Cililitan, Jakarta Timur. Warga mengungsi akibat rumah mereka kebanjiran dan air menggenang setinggi 2,5 meter.
Fauzan (23), kordinator lapangan evakuasi banjir, mengatakan, posko yang dibangun di belakang kantor Honda ini merupakan posko darurat untuk menampung warga RW 07. "Posko di sini kita bangun jam 22.00 tadi malam, posko ini baru seadanya karena di sini masih minim bantuan. Warga yang mengungsi di sini warga RW 07," kata Fauzan kepada Kompas.com, Rabu (16/1/2013).
Fauzan menuturkan, sejak malam, warga RT 03 RW 07 sudah mengungsi meski sebagian warga yang memiliki rumah bertingkat masih bertahan di kediaman mereka.
TB Rudi Supriyatna, Ketua RT 03 RW 07, mengatakan, jumlah warganya yang mengungsi sebanyak 215 kepala keluarga. Menurutnya, posko darurat juga menampung warga 14 RT dari 16 RT yang terkena banjir karena hanya RT 05 dan RT 10 yang wilayahnya tidak terkena banjir.
"Di sini yang nggak kena banjir cuma dua RT aja, sisanya kena banjir semua. Sampai saat ini, kita sudah evakuasi warga dari semalam, tapi ada beberapa warga yang milih bertahan di rumahnya. Air masuk pukul 21.00 awalnya cuma 1 meter, pas jam 21.00 air kiriman udah dateng, jadi banjir 2,5 meter," kata Rudi.
Rudi menuturkan, pihaknya masih menunggu bantuan makanan dan obat-obatan karena saat ini hanya ada 700 potong roti dari sebuah LSM dan beberapa dus air mineral, sedangkan makanan seperti nasi belum didapatkan.
Editor :
A. Wisnubrata

Tidak ada komentar:

Posting Komentar